Hilang dari Peta Bumi !
Minggu, 02 Maret 2008
0
komentar
Menghilangnya beberapa pulau dari peta belakangan ini bukan cuma legenda lho! Gara-gara mencairnya daerah kutub, abrasi laut karena penambangan liar, atau bencana alam seperti tsunami, bikin pulau-pulau ini nggak terlihat lagi dalam peta. Bisa jadi, dalam beberapa tahun ke depan Jakarta nggak punya lagi daerah pesisir atau parahnya malah ikutan tenggelam!
Berdasarkan penelitian dari para ilmuwan yang tergantung dalam Inter-Governmental on Climate Change (IPCC) :
♥ Selama tahun 1990-2005 suhu bumi sudah meningkat sebanyak 0,15-0,3 derajat celcius.
♥ Perkiraan IPCC, sampai tahun 2050 atau 2070 nanti, suhu bumi akan terus meningkat sampai 2-4,2 derajat celsius.
♥ Hal ini akan mengakibatkan permukaan air laut akan terus meninggi sampai 1 meter di akhir abad ini.
Menurut Professor Kenneth G. Miller dari The State University of New Jersey:
♥ Sejak tahun 1850 permukaan air laut itu sekarang naik sekitar 2 milimeter per tahun.
♥ 150 tahun yang lalu dan beberapa ribu tahun sebelumnya, rata-rata kenaikan air laut itu hanya sekitar 1 milimeter per tahun.
♥ Hal ini disebabkan meluasnya penggunaan bahan bakar dan makin banyaknya efek gas rumah kaca.
Akibat dari terus meningginya permukaan air laut itu, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) adalah :
♥ 42 negara pulau kecil yang tergabung dalam Small Islands Developing States (SIDS) terancam tenggelam. Negara-negara ini berada dan tersebar di perairan Afrika, Asia, Pasifik, Karibia, dan Mediterania.
♥ Kalau air laut naik 50 cm saja, kepulauan Maladewa di Samudera Hindia dan 60% bagian Pulau Grenada di Karibia akan tenggelam.
♥ Papua Nugini saja sekarang sudah kehilangan 25% garis pantainya karena terendam air laut.
Menurut Alex Retraubun, direktur Pemberdayaan Pulau-pulau Kecil, Ditjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K), Departemen Kelautan dan Perikanan RI, selama dua tahun yakni dari 2005-2007 sebanyak 24 pulau kecil yang juga merupakan kawasan yang sudah teridentifikasi dan telah memiliki nama di sejumlah wilayah di Indonesia tenggelam. Penyebabnya, mayoritas karena abrasi air laut yang diperburuk kegiatan penambangan untuk kepentingan komersial, tiga pulau lainnya tenggelam karena tsunami Aceh 2004. Pulau yang tenggelam itu antara lain tiga pulau di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), tiga pulau di Sumatera, tiga di Papua, lima di Kepulauan Riau, dua di Sumatera Barat, satu di Sulawesi Selatan, dan tujuh di kawasan kepulauan Seribu, Jakarta.
Menurut pakar lingkungan hidup Professor Emil Salim, kalau pemanasan global tetap nggak dikendalikan, dalam 30 tahun mendatang sebanyak 2000 pulau di Indonesia akan menyusul tenggelam. Bahkan sebagian wilayah Jakarta, Jawa Barat dan Banten akan ikut tenggelam pada akhir abad ini!
Peneliti dari Institut Teknologi Bandung, Dr. Armi Susandi, MT mengatakan setiap 10cm kenaikan permukaan air laut akan merendam 10 meter kawasan pantai. Menurut perkiraannya, pada tahun 2030, Bandara Soekarno Hatta pun mungkin sudah terendam lho!
Berdasarkan penelitian dari para ilmuwan yang tergantung dalam Inter-Governmental on Climate Change (IPCC) :
♥ Selama tahun 1990-2005 suhu bumi sudah meningkat sebanyak 0,15-0,3 derajat celcius.
♥ Perkiraan IPCC, sampai tahun 2050 atau 2070 nanti, suhu bumi akan terus meningkat sampai 2-4,2 derajat celsius.
♥ Hal ini akan mengakibatkan permukaan air laut akan terus meninggi sampai 1 meter di akhir abad ini.
Menurut Professor Kenneth G. Miller dari The State University of New Jersey:
♥ Sejak tahun 1850 permukaan air laut itu sekarang naik sekitar 2 milimeter per tahun.
♥ 150 tahun yang lalu dan beberapa ribu tahun sebelumnya, rata-rata kenaikan air laut itu hanya sekitar 1 milimeter per tahun.
♥ Hal ini disebabkan meluasnya penggunaan bahan bakar dan makin banyaknya efek gas rumah kaca.
Akibat dari terus meningginya permukaan air laut itu, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) adalah :
♥ 42 negara pulau kecil yang tergabung dalam Small Islands Developing States (SIDS) terancam tenggelam. Negara-negara ini berada dan tersebar di perairan Afrika, Asia, Pasifik, Karibia, dan Mediterania.
♥ Kalau air laut naik 50 cm saja, kepulauan Maladewa di Samudera Hindia dan 60% bagian Pulau Grenada di Karibia akan tenggelam.
♥ Papua Nugini saja sekarang sudah kehilangan 25% garis pantainya karena terendam air laut.
Menurut Alex Retraubun, direktur Pemberdayaan Pulau-pulau Kecil, Ditjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K), Departemen Kelautan dan Perikanan RI, selama dua tahun yakni dari 2005-2007 sebanyak 24 pulau kecil yang juga merupakan kawasan yang sudah teridentifikasi dan telah memiliki nama di sejumlah wilayah di Indonesia tenggelam. Penyebabnya, mayoritas karena abrasi air laut yang diperburuk kegiatan penambangan untuk kepentingan komersial, tiga pulau lainnya tenggelam karena tsunami Aceh 2004. Pulau yang tenggelam itu antara lain tiga pulau di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), tiga pulau di Sumatera, tiga di Papua, lima di Kepulauan Riau, dua di Sumatera Barat, satu di Sulawesi Selatan, dan tujuh di kawasan kepulauan Seribu, Jakarta.
Menurut pakar lingkungan hidup Professor Emil Salim, kalau pemanasan global tetap nggak dikendalikan, dalam 30 tahun mendatang sebanyak 2000 pulau di Indonesia akan menyusul tenggelam. Bahkan sebagian wilayah Jakarta, Jawa Barat dan Banten akan ikut tenggelam pada akhir abad ini!
Peneliti dari Institut Teknologi Bandung, Dr. Armi Susandi, MT mengatakan setiap 10cm kenaikan permukaan air laut akan merendam 10 meter kawasan pantai. Menurut perkiraannya, pada tahun 2030, Bandara Soekarno Hatta pun mungkin sudah terendam lho!
sumber:
-artikel: Gadis no.5 XXXV. 15-25 Februari 2008
-pct : http://www.blog.thesietch.org/wp-content/uploads/2007/05/globwarm_ttl.jpg
Lala
0 komentar:
Posting Komentar