Join Our Cause !

Posted by tris tecno Rabu, 27 Februari 2008 0 komentar
punya facebook? join cause Go Green Indonesia! caranya klik sini lalu join cause.
jangan lupa ajak semua teman facebook mu untuk join!

Go Green Indonesia !!

- lalla

Sayangi pohon yaa walau cuma satu.

Posted by tris tecno 0 komentar
Haruslah! Nih dari sumber yang saya baca (lupa darimana), kalau satu pohon itu bisa memberikan oksigen kepada 4 orang itu selamanya (sampai orang itu/pohon itu mati).

Jadi istilahnya kalau satu pohon ditebang, 4 orang mati. Kalau 100 pohon ditebang? 400 orang mati. Kalau satu hutan digundulin??



- melinda

Mengukur Pemanasan Global

Posted by tris tecno Senin, 25 Februari 2008 0 komentar

Pada awal 1896, para ilmuan beranggapan bahwa membakar bahan bakar fosil akan mengubah komposisi atmosfer dan dapat meningkatkan temperatur rata-rata global. Hipotesis ini dikonfirmasi tahun 1957 ketika para peneliti yang bekerja pada program penelitian global yaitu International Geophysical Year, mengambil sampel atmosfer dari puncak gunung Mauna Loa di Hawai. Hasil pengukurannya menunjukkan terjadi peningkatan konsentrasi karbondioksida di atmosfer. Setelah itu, komposisi dari atmosfer terus diukur dengan cermat. Data-data yang dikumpulkan menunjukkan bahwa memang terjadi peningkatan konsentrasi dari gas-gas rumah kaca di atmosfer.
Para ilmuan juga telah lama menduga bahwa iklim global semakin menghangat, tetapi mereka tidak mampu memberikan bukti-bukti yang tepat. Temperatur terus bervariasi dari waktu ke waktu dan dari lokasi yang satu ke lokasi lainnya. Perlu bertahun-tahun pengamatan iklim untuk memperoleh data-data yang menunjukkan suatu kecenderungan (trend) yang jelas.. Catatan pada akhir 1980-an agak memperlihatkan kecenderungan penghangatan ini, akan tetapi data statistik ini hanya sedikit dan tidak dapat dipercaya. Stasiun cuaca pada awalnya, terletak dekat dengan daerah perkotaan sehingga pengukuran temperatur akan dipengaruhi oleh panas yang dipancarkan oleh bangunan dan kendaraan dan juga panas yang disimpan oleh material bangunan dan jalan. Sejak 1957, data-data diperoleh dari stasiun cuaca yang terpercaya (terletak jauh dari perkotaan), serta dari satelit. Data-data ini memberikan pengukuran yang lebih akurat, terutama pada 70 persen permukaan planet yang tertutup lautan. Data-data yang lebih akurat ini menunjukkan bahwa kecenderungan menghangatnya permukaan Bumi benar-benar terjadi. Jika dilihat pada akhir abad ke-20, tercatat bahwa sepuluh tahun terhangat selama seratus tahun terakhir terjadi setelah tahun 1980, dan tiga tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990, dengan 1998 menjadi yang paling panas.
Dalam laporan yang dikeluarkannya tahun 2001, Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa temperatur udara global telah meningkat 0,6 derajat Celsius (1 derajat Fahrenheit) sejak 1861. Panel setuju bahwa pemanasan tersebut terutama disebabkan oleh aktifitas manusia yang menambah gas-gas rumah kaca ke atmosfer. IPCC memprediksi peningkatan temperatur rata-rata global akan meningkat 1.1 hingga 6.4 °C (2.0 hingga 11.5 °F) antara tahun 1990 dan 2100.
IPCC panel juga memperingatkan, bahwa meskipun konsentrasi gas di atmosfer tidak bertambah lagi sejak tahun 2100, iklim tetap terus menghangat selama periode tertentu akibat emisi yang telah dilepaskan sebelumnya. Karbondioksida akan tetap berada di atmosfer selama seratus tahun atau lebih sebelum alam mampu menyerapnya kembali. Jika emisi gas rumah kaca terus meningkat, para ahli memprediksi, konsentrasi karbondioksioda di atmosfer dapat meningkat hingga tiga kali lipat pada awal abad ke-22 bila dibandingkan masa sebelum era industri. Akibatnya, akan terjadi perubahan iklim secara dramatis. Walaupun sebenarnya peristiwa perubahan iklim ini telah terjadi beberapa kali sepanjang sejarah Bumi, manusia akan menghadapi masalah ini dengan resiko populasi yang sangat besar.
dikirim oleh : Karin

Bahaya Sampah Kantong Plastik

Posted by tris tecno Minggu, 24 Februari 2008 0 komentar
  • Plastik sangat sulit hancur secara alami dan juga sulit didaur ulang. Setiap sampah plastik yang dibuang, baru akan hancur dalam waktu 200-400 tahun!
  • Walaupun murah bahkan sering diberikan gratis, plastik dibuat dengan menggunakan minyak bumi. Sumber energi yang mulai langka dan sangat dibutuhkan manusia. Di Inggris saja, diperlukan 2 milyar barel minyak untuk industri kantong plastik. Pada akhirnya minyak yang terpakai terbuang sia-sia karena kantong-kantong plastik itu hanya dipakai sekali-dua kali lalu menggunung di tempat penampungan sampah, mencemari lingkungan.
  • Sampah plastik sangat berbahaya buat beberapa jenis hewan. Di Australia tercatat lebih dari 100.000 hewan yang terdiri dari burung, ikan paus, anjing laut dan kura-kura, mati per tahunnya gara-gara menelan atau terbelit sampah plastik. Parahnya lagi, setelah badan hewan yang mati telah terurai, sampah plastiknya akan terbebas lagi ke alam.
  • Membakar sampah plastik menyebabkan zat-zat beracun dari sampah terlepas ke udara yang kita hirup. Polusi udara seperti ini punya dampak serius karena melemahkan kekebalan tubuh dan memicu kanker.
  • Plastik tersusun dari polimer. Dalam proses pembuatannya, ikut dimasukkan sejenis bahan pelembut (plasticizers) supaya plastik bertekstur licin, lentur dan gampang dibentuk. Tapi kalau plastik dipakai buat bungkus makanan, plasticizers bisa mengkontaminasi makanan. Apalagi kalau makanan yang dibungkus masih panas, si plasticizers dan monomer-monomernya makin cepat keluar dan pindah ke makanan lalu masuk dalam tubuh.
  • Kantong plastik kresek yang biasa kita pakai sehari-hari ternyata mengandung zat karsinogen berbahaya karena berasal dari proses daur ulang yang diragukan kebersihannya. Zat pewarnanya juga bisa meresap ke dalam makanan yang dibungkusnya dan menjadi racun.
  • Sampah plastik dari sektor pertanian dunia setiap tahunnya mencapai 100 juta ton. Kalau sampah plastik ini dibentangkan, panjangnya bisa membungkus bumi sampai sepuluh kali.

sumber : go girl. dikirim oleh Oktaa

Support Go Green Indonesia!

Posted by tris tecno 0 komentar
Kami sangat berterimakasih atas support yang telah diberikan kalian semua. Dan kalian bisa menambah support dengan memasukkan gambar-gambar berikut pada blog atau profile kalian di dunia maya. Tinggal copy-paste kode html yang ada di kotak saja : )

Untuk artikel yang ingin dimasukkan, caranya dengan mengirim artikel ke email kami, yaitu gogreenindonesia@yahoo.com. Terimakasih semua. Salam Go Green !











































Dampak pemanasan global

Posted by tris tecno Rabu, 20 Februari 2008 0 komentar

PADA PENGARUH CUACA.
  1. Gunung-gunung es akan mencair
  2. Daratan akan mengecil
  3. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan sebelah utara
  4. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami sealju ringan, tidak akan mengalaminya lagi
  5. Di daerah subtropis, bagian pegunungan yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta salju akan lebih cepat mencair
  6. Musim tanam akan menjadi lebih panjang di beberapa area
  7. Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung meningkat
  8. Daerah tropus akan menjadi lembap karena lebih banyak air yang menguap dari lautan
Kelembapan yang tinggi akan berdampak antara lain;
  1. Curah hujan meningkat
  2. Badai akan lebih sering terjadi
  3. Air tanah akan cepat menguap
  4. Beberapa daerah menjadi kering sebelumnya
  5. Angin bertiup kencang dengan pola-pola yang berbeda
  6. Terjadinya badai topan akan semakin besar
  7. Beberapa periode yang sangat dingin akan terjadi
  8. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim
PADA PENGARUH KESEHATAN MANUSIA
  1. Seperti demam berdarah dengue (DBD) dan malaria. Penyakit tersebut dipengaruhi curah hujan dan jumlah air hujan. Semakin tinggi curah hujan, semakin tinggi kasus DBD.
  2. Lebih banyak orang terkena meninggal bahkan meninggal karena stres panas.
  3. Meningkatnya insiden alergi dan penyakit pernapasan, karena udara yang lebih hangat akan memperbanyak polutan, spora mold, dan serbuk sari.
  4. Meningkatnya penyakit-penyakit tropis lainnya seperti demam kuning dan enchepalitis
hii serem kaan!!
- melinda

Stilla-Aria.1 Sahabat Laut : Novel Remaja yang Peduli Lingkungan

Posted by tris tecno Senin, 18 Februari 2008 0 komentar
Novel karya Sitta Karina yang terbit pada 2 Oktober 2007 lalu ini menceritakan tentang seorang gadis SMP yang peduli lingkungan loh. Berikut previewnya yang dicopy langsung dari situs Sitta Karina :

Paperback synopsis
Ini adalah cerita tentang Aria Syadiran,
Tentang masa remaja yang seringkali membingungkan, nggak menentu, nggak sreg , namun ‘gila' fun -nya, serta penuh haru sedihnya. Rasa pertama akan cinta pertama, rasa pertama akan benci dan kangen yang -- anehnya -- datang bersamaan dan terasa saling bertubrukan. Serta rasa penasaran dalam menentukan: “Apakah dia sahabat saya, atau lebih dari itu?”
Dan teman-teman di SMP Pelita Bangsa.
Aria yang punya sudut pandang unik dalam melihat sesuatu, namun juga ‘pedas' dan sangat peduli lingkungan adalah magnet bagi sekolah barunya. Bagi Jamie , si peranakan Indonesia-Australia yang merasa punya cap ganteng di jidatnya sehingga senang melecehkan sesuatu. Musa , yang sering krisis identitas karena ‘keberatan nama' dan bosan jadi bayang-bayang Jamie sejak TK. Ayumi , si kapten cheerleader yang menganggap jadi cantik dan populer adalah segala-galanya. Kui , yang risih dengan tubuh gemuknya dan berharap bisa skinny kayak Ayumi. Didun , yang berusaha keras melebur dengan Jakarta walau sering homesick ama Kebumen. Serta Izar , si misterius yang benci ketidakadilan -- namun sangat mengerti akan masa lalu Aria.

---
FYI, dengan kamu membeli buku ini, kamu menyumbang Rp 200,- kepada WWF Indonesia untuk pelestarian alam dan spesies flora-fauna Indonesia. Jadi, gak ada salahnya kan beli?

Inikah pemanasan global ?

Posted by tris tecno Minggu, 17 Februari 2008 0 komentar
Pencegahan pemanasan global harus dilakukan demi generasi mendatang, demi anak cucu kita.

Pencemaran udara tidak disadari oleh banyak orang. Padadal, telah mengakibatkan sekita 15% kematian bayi, bahkan di Jakarta, pencemaran menempati urutan kedua sebagai akibat kematian bayi. Selain itu, pencemaran udara memberi dampak serius menurunnya intelegensi anak.

Banyak orang beranggapan bahwa merokok, membakar sampah, membakar batubara, minyak bumi, dan lainnya, prosesnya telah selesai begitu saja karena asap telah hilang berbaur dengan udara. Namun sebenarnya tidak demikian, dampak dari pembakaran itu sangat luar biasa dalam jangka panjang, yaitu pemanasan global.

Bisa dibayangkan apabila tiga per empat kota besar di dunia yang sebagian besar terletak di tepi laut akan tenggelam karena naiknya air laut. Apakah dengan memindahkan kota permasalahannya akan selesai? Ternyata tidak, karena akan ada banyak dampak lain terhadap lingkungan akibat pemanasan global tersebut, misalnya adanya perubahan cuaca, puting beliung, dan dampak lain yang berakibat buruk pada kehidupan (manusia, hewan, dan tumbuhan).

Banyak pihak bisa melakukan atau mencegah pemanasan global mulai dari sekarang. Kegiatan ini tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri atau perorangan, tetapi harus banyak orang bersama-sama demi generasi mendatang (anak dan cucu kita yang sama-sama kita sayangi).


- melinda

Support Go Green Indonesia !

Posted by tris tecno Senin, 11 Februari 2008 0 komentar

Link url kita di blog kamu atau mungkin di profile kamu di social networking. Atau kamu juga bisa bantu kirim artikel ke kita melalui email di gogreenindonesia@yahoo.com. Bisa juga buat gambar Go Green Indonesia, dan kirim url gambar itu (sebelumnya tolong di upload lewat photobucket atau imageshack) ke kami. Gambar harus orisinil dan tentu saja berkaitan dengan go green.

terimakasih : )

BUMI KITA SEKARAT !!

Posted by tris tecno 0 komentar
♥ Amerika Utara
- Gulf Coats di Amerika mengalami banyak kerusakan dan korban jiwa akibat diterjang banyak bencana badai. Salah satunya adalah Badai Katrina yang terkenal itu.
- Kebakaran hutan di Kanada telah menghanguskan 7,5 juta are. Itu sama luasnya dengan wilayah Negara bagian Maryland !!
♥ Amerika Tengah dan Selatan
- Dulu, nyamuk Aedes Aegypti nggak sampai ke daerah Pegunungan Andes yang tinggi. Tapi kini, mereka sudah menginvasi daerah tersebut akibat menghangatnya suhu. Hal ini juga terjadi di Meksiko.
- Di Nikaragua 15 ribu kasus kebakaran dalam setahun, akibat naiknya panas dalam! Salah satu tempat penting yang terbakar adalah cagar alam Bosawas Biosophere Reserve.
- Curah hujan yang sangat besar (5 kali lebih lebat dari biasanya) mengguyur Venezuela di tahun 1999. Akibatnya terjadi banjir besar yang menewaskan kurang lebih 30 ribu orang.
- Tahun 2005, ratusan ikan di perairan Amazon mati karena sungai tersebut kering! Wah, padahal di bayangan kita Amazon itu sangat asri ya...
- Badai hurricane yang terjadi di Karibia disebut-sebut sebagai ”one of the most active and destructive in history
♥ Antartika
- Ketebalan es yang melapisi 9 danau di Signey Island berkurang hingga 45%. Suhu air di Antartika pun semakin menghangat. Hal ini menyebabkan 33% populasi penguin berkurang karena kehabisan makanan.
- Kualitas daging ikan salmon di Alaska nggak lagi segar, gara-gara air hangat tempat mereka hidup kini jadi parasit.
- Desa Shishmaref, sebuah desa Eskimo di Alaska, terancam punah karena ini sebentar lagi jeblos ke dalam Laut Bering akibat lapisan es yang menjadi dasarnya kian menipis.
♥ Afrika
- Lapisan es di Pegunungan Kenya telah meleleh sebanyak 92% dan ratusan penduduk Kenya meninggal akibat serangan malaria di musim panas 1997. Padahal sebelumnya Kenya bebas nyamuk malaria lho! Naiknya temperaturlah yang menyebabkan nyamuk-nyamuk ini bermigrasi.
- Lebih dari 25 juta penduduk Afrika meninggal atau kelaparn akibat kekeringan yang berkepanjangan.
♥ Eropa
- Negara-negara di Eropa mengalami gelombang panas, sehingga lebih dari 15 ribu orang di Perancis meninggal karena kepanasan. Totalnya ada sekitar 35 ribu warga Eropa yang tewas akibat panas ini.
- Sementara itu, 11 negara Eropa kebanjiran dan 80 orang tewas akibat bencana ini. Di Eropa bagian selatan bahkan ada ribuan orang meninggal akibat udara dingin.
- Spanyol, Italia, dan Yunani kehilangan lebih dari 150 ribu hektar hutan mereka karena terjadinya kebakaran hutan yang berkepanjangan.
Asia
- Terjadinya badai El Nino ternyata meningkatkan jumlah kuman penyakit kolera di Bangladesh lho! Dan naiknya permukaan air laut menyebabkan Bangladesh lumpuh total dan menyebabkan 2 buah pulaunya menghilang karena terendam air laut.
- Sementara Negara tetangganya kebanjiran, India justru mengalami serangan gelombang panas yang menewaskan 1700 jiwa.
- Negara Korea mengalami hujan deras yang menyebabkan banjir selama 2 bulan.
- 90% lahan tanah basah di Iran kini sudah kering kerontang.
- Lebih dari 4000 danau di propinsi Qing Hai, Cina mengalami kekeringan
- Lebih dari 2 juta hektar hutan Indonesia terbakar karena panas dan mengancam habitat orangutan di Kalimantan.
- Salju yang dulu menyelimuti satu-satunya tempat bersalju di Indonesia, yaitu Gunung Jyawijaya di Papua kini telah menghilang!
- Lebih dari 80% pulau-pulau di Maladewa, kini berada kurang dari 1meter di atas permukaan air laut! Bisa-bisa Maladewa akan lenyap ditelan air nih!
Jadi, apa yang udah kita lakukan untuk mencegah hal-hal yang lebih buruk terjadi di bumi kita tercinta ini?
Sumber : Gadis
.Lala.

Penebangan liar di Nusakambangan marak

Posted by tris tecno 0 komentar
Penebangan liar di Pulau Nusa Kambangan, Cilacap, Jawa Tengah, makin marak. Akibatnya, pohon-pohon langka di pulau itu semakin terancam. Pohon-pohon besar di hutan Nusakambangan kini semakin sulit ditemukan. Kayu langka, seperti pawlar sulit ditemukan. Padahal jenis kayu itu hanya tumbuh di Nusakambangan.

Menurut Waris, warga disitu, kerusakan hutan di Nusakambangan makin parah sejak 3-4 tahun terakhir. Awalnya yang ditebang adalah pohon-pohon kecil untuk kayu bakar. Namun belakangan yang ditebang adalah pohon-pohon besar. Waris sendiri adalah mantan narapidana kasus pencurian kayu di Nusakambangan. Ia baru keluar penjara Desember 2005.

Waris mengaku telah mencuri karena diperintah cukong kayu yang tinggal di Kampung Laut dengan bayaran Rp 25.000. Bersama lima temannya, ia menebang pohon di dekat Lembaga Permasyarakatan Permisan, Nusakambangan, dengan menggunakan gergaji mesin.

"Pencurian seperti ini sudah sering terjadi. Bukan saya saja, tetapi banyak. Ada yang sudah ditangkap, tapi lebih banyak yang selamat. Mereka aman saja mencuri kayu pakai gergaji mesin dekat LP Permisan karena perugas LP sudah dapat bagian (ckckck... jahanam!)" Kata Waris.

Jenis yang paling sering dicuri adalah kayu pawlar. Kayu ini bergetah,tapi setelah dikeringkan kualitasnya setara dengan kayu dari Kalimantan. Kayu pawlar harganya mencapai Rp 3 juta per meter kubik.

Jumono, nelayan yang juga tinggal di desa setempat, menuturkan, "Saya heran kenapa cukong-cukong mencuri kayu di Nusakambangan. Yang dipenjara hanya buruh-buruh angkut kayu dan nelayan yang ikut menebang"

Penebangan liar di Nusakambangan perlu ditangani serius oleh penegak hukum, baik kepolisian maupun otoritas di Nusakambangan itu sendiri.
Sayangi pohon, Peduli lah dengan lingkungan.


sumber : buku biologi dengan perubahan, oleh melinda

Celeb's green homes

Posted by tris tecno Minggu, 10 Februari 2008 0 komentar
Ancungin jempol buat para seleb yang udah rela merogoh kocek dalam jumlah besar untuk membeli / merombak rumah mereka menjadi lebih ramah lingkungan alias Go Green.


Green-home adalah rumah yang sehat buat penghuninya dan lingkungan. Kalau rumah biasa boros mengkonsumsi sumber-sumber alam, green-home justru hemat energi. Pembangunannya menggunakan sumber material yang bertanggung jawab, minim sampah, dan irit biaya rumah tangga.



  • Adrien Grenier dari serial Entourage, sengaja memasang penyekat rumahnya dari bahan recycled denim (jeans daur ulang).

  • Alanis Morissette punya kolam renang yang hanya dipanaskan dengan energi solar.

  • Cate Blanchett dan Julia Roberts lebih serius lagi dengan mengganti sistem listrik di rumah mereka dengan energi solar. Bahkan lantai kamar mandi Julia terbuat dari bahan recycle!

  • Al Gore, mantan Wapres Amerika (dan pemenang Nobel Prize tahun 2007) juga merenovasi rumahnya di Tennessee dengan memasang sistem geothermal dan menggunakan pengumpulan air hujan untuk proses pengairan rumah. Ia juga merombak genteng atapnya untuk dipasangi solar panel.

  • Jay Lenno si presenter beken, punya misi ganda saat memasang solar panel di seluruh atap garasinya. Selain untuk mengurangi listrik, Jay juga pengen bikin penggunaan solar panel jadi lebih massal sehingga harganya bisa jadi terjangkau.

  • aktor Val Kilmer memulai proyek eco-villagenya dengan membangun rumah pohon yang dibuat dari kayu-kayu bekas. Nantinya, eco-village Val akan dilengkapi dengan perkarangan untuk menanam berbagai tanaman organik.

  • Paris Hilton pun sibuk membangun rumah yang eco-friendly. In the mean time, Paris udah mengganti seluruh bohlam lampu mansion nya dengan bohlam hemat energi.

  • soon-to-be-mom, Helle Berry juga udah memastikan kalau bayinya akan peduli lingkungan. Salah satunya dengan menggunakan popok organik yang mudah terurai.


sumber : Go Girl magz, oleh melinda

Global Warming

Posted by tris tecno 0 komentar
Pemanasan global jadi issue yang bener-bener hot dan jadi perhatian para petinggi negara di seluruh dunia, saat ini. Efek rumah kaca yang semakin nggak terkendali menyebabkan lapisan ozon bolong dan semakin parah tiap harinya. Efek rumah kaca juga menyebabkan energi matahari dalam bentuk radiasi inframerah nggak bisa memantul keluar atmosfer, karena terhalang awan, gas CO2 (karbondioksida) dan gas lainnya ini menyebabkan suhu bumi semakin meningkat (baca: panas).
Dampaknya, es di kutub mencair, air laut semakin naik, iklim menjadi kacau dan cuaca saat ini nggak bisa ditebak. Yang lebih ngeri, kalau emisi CO2 terus meningkat, suhu bumi bisa meningkat 1.1 - 6.4 derajat celcius yang akan merusak keseimbangan ekosistem bumi. Sikap manusia yang egois juga berperan memperparah global warming. Hutan yang jadi paru-paru dunia malah ditebangi (bego banget), polusi makin banyak karena makin bertambahnya jumlah kendaraan bermotor. Apalagi kita banyak banget memakai barang-barang dari plastik dan sering buang sampah sembarangan. Nggak heran kalau sering terjadi bencana alam.
Padahal nggak susah kok berpartisipasi mengurangi pemanasan global. Dont Littering for example! Kurangi pemakaian plastik dengan menggunakan kantong dari kain atau kertas yang di daur ulang. Gunakan sepeda sebagai alat transportasi ramah lingkungan atau mulai beralih ke angkutan umum. Bayangkan polusi yang bisa dikurangi kalau semua pengguna kendaraan pribadi menggunakan angkutan umum. Jangan lupa untuk mulai menanam pohon.

GO GREEN, RECYCLING, REUSE, AND RENEWAL !!
sumber : Go Girl magz, oleh : melinda

Rumah tropis hemat energi untuk hadapi pemanasan global

Posted by tris tecno 0 komentar

Salah satunya solusi untuk mengurangi dampak pemanasan global, adalah dengan menerapkan disain rumah tropis hemat energi. Faktanya, rumah yang boros energi, sekitar 80% berasal dari kesalahan desain arsitektur.

Desain arsitektur rumah yang respek terhadap kondisi iklim setempat, sinar matahari dan gerakan udara untuk kenyamanan penghuni dalam beraktifitas merupakan satu langkah maju. Rumah tropis hemat energi juga bentuk tanggapan atas konteks sosial yang terjadi, yaitu krisis listrik, gerakan hemat listrik, dan pemanasan global.

konsumsi listrik memberi sumbangan kenaikan emisi CO2 sebesar 19%. Di rumah tinggal, penggunaan pendingin ruangan menempati urutan pertama konsumsi listrik (38%) , diikuti oleh komputer (10%); penanak nasi (10%); mesin cuci (9%); setrika (9%); mesin air (6%); lampu (5%); pemanas air (4%); kipas: 3%; lemari es dan televisi (2%) serta radio/tape (1%). Sementara untuk gedung, penggunaan AC mencapai (39%), lampu (24%); kipas angin (17%); lift ( 7%) dan perlengkapan lainnya sebesar 1(3%).

Bagi Indonesia, dengan iklim tropis, perlu diterapkan pendekatan enam strategi rumah hijau, yaitu mencakup pelapis bangunan, penerangan, pemanasan, pendinginan, konsumsi energi, dan pengelolaan limbah.

Upaya untuk menghemat listrik dapat dilakukan dengan cara beradaptasi dengan lingkungan dan mengurangi panas yang datang dari luar, lalu diikuti dengan perbaikan konfigurasi arsitektural. Saat ini 2/3 panas ruangan disebabkan oleh desain atap yang salah, padahal penggunaan atap bening dapat menyerap hingga 90% panas.

Rumah dengan sistem pencahayaan hijau dapat mengurangi konsumsi energi. Karena semakin banyak pepohonan tumbuh di sekitar rumah, semakin berkurang intensitas panas. Selain kenyamanan dari sisi thermal, tersedia juga kenyamanan dari sisi visual.

Energi matahari yang melimpah dimanfattkan untuk menciptakan kemandirian energi di rumah. Salah satunya, dengan aspek desain yang menempatkan solar panel di sisi rumah yang menghadap barat yang mendapatkan terpaan sinar matahari paling tinggi dan lama. Selain memanfaatkan energi, hal ini dapat mengurangi panas yang merambat di dinding rumah, dan mengurangi penggunaan pendingin ruangan.

Bagian tersulit dalam menciptakan rumah hemat energi adalah mengubah aspek kebiasaan individu. Jika menyangkut kebiasaan, cara paling efektif untuk mengajak individu agar berubah adalah dengan contoh. Para praktisi dunia desain juga menyadari, mereka harus memiliki posisi tawar yang kuat dihadapan klien, sehingga klien dapat menerima rancangan rumah tropis hemat energi.

Jika semakin banyak masyarakat yang bersedia menerapkannya, semakin hemat energi yang digunakan, semakin nyaman bumi kita.

sumber: wwf indonesia

.Lala.

Hemat Listrik Atasi Krisis Energi dan Pemanasan Global

Posted by tris tecno Sabtu, 09 Februari 2008 0 komentar
  • Di tengah kian seringnya dilakukan pemadaman listrik bergilir di Indonesia, WWF-Indonesia tak henti mengingatkan masyarakat tentang pentingnya penghematan listrik. Bukan sekadar untuk mengurangi pengeluaran bulanan semata, tapi untuk mengatasi masalah kurangnya pasokan listrik di Indonesia, pasokan listrik yang belum bisa dinikmati seluruh rakyat Indonesia, serta adanya ancaman pemanasan global.
  • Hampir 40 persen emisi karbon dihasilkan oleh sektor ketenagalistrikan. Semakin tinggi konsumsi listrik maka semakin tinggi pula emisi karbon yang dihasilkan dari pembangkit listrik, karena 60 persen menggunakan bahan bakar fosil. Sementara pembakaran bahan bakar fosil adalah penyebab utama terjadinya pemanasan global, yang berdampak pada meningkatnya suhu bumi secara global.
  • Ironisnya saat masih sekitar 45 persen penduduk Indonesia yang belum dapat menikmati listrik, kelompok yang memiliki akses listrik, justru melakukan gaya hidup boros tanpa menyadari bahwa listrik adalah komoditas yang terbatas dan selayaknya dapat diakses oleh seluruh Indonesia masyarakat Indonesia. Permintaan listrik yang kian meningkat dan boros, sementara kapasitas pembangkit listrik yang ada terbatas mengakibatkan terjadinya pemadaman bergilir.
  • Kegiatan edukasi publik tentang pentingnya penggunaan listrik secara efisien, seperti menghemat listrik dan penggunaan peralatan elektronik dengan daya kecil (watt) dengan kualitas yang baik perlu terus dilakukan dengan sasaran berbagai kelompok, termasuk kelompok anak-anak dan anak muda.
sumber : ini.

LED Menjadi Lampu Masa Depan Pengganti Neon?

Posted by tris tecno 0 komentar
Jika diperhatikan belakangan ini mulai beredar lampu dengan teknologi LED (Light Emitting Diode) sebagai pesaing lampu bohlam dan neon. Lampu model LED ini memiliki keunggulan pada daya tahan yang lebih lama dan konsumsi listrik yang juga jauh lebih irit. Akankah lampu LED menggantikan Neon sebentar lagi?
Umumnya LED digunakan pada gadget seperti ponsel atau PDA serta komputer.
Tingkat pencahayaan LED dalam ruangan memang tak lebih terang dibandingkan lampu neon, inilah mengapa LED dianggap belum layak dipakai secara luas.
Untungnya para ilmuwan di University of Glasgow menemukan cara untuk membuat LED bersinar lebih terang. Solusinya adalah dengan membuat lubang mikroskopis pada permukaan LED sehingga lampu bisa menyala lebih terang tanpa menggunakan tambahan energi apapun. Pelubangan tersebut menerapkan sistem nano-imprint litography yang sampai saat ini proyeknya masih dikembangkan bersama-sama dengan Institute of Photonics.
Sementara ini beberapa jenis lampu LED sudah dipasarkan oleh Philips. Anda bisa menemui beberapa model lampu LED bergaya bohlam yang hadir dalam warna putih susu dan juga warna-warni. Daya yang diperlukan lampu jenis ini hanya sekitar 4-10 watt saja dibandingkan lampu neon sejenis yang mencapai 12-20 watt.
sumber : kompas

.Lala.

Plant for the planet ! Lets Go Green !!!

Posted by tris tecno 0 komentar
6 juta hektar hutab lenyap tiap tahunnya! Makanya, penelitian bilang kita harus menanam kembali 130 juta hektar pohon (seluas negara Peru). Its a big task for all human kind, but it can be done asal semua mau berpartisipasi.

Hilangnya hutan alami di seluruh Dunia adalah Kontributor besar emisi global tiap tahun. Karena pohon itu jago menyerap CO2 dan mengeluarkan oksigen untuk 4 orang selama 1 tahun penuh! Akar pohon juga mampu menyerap air hujan dan meyimpannya di musim kemarau.

Kampanye A Billion Trees.

PBB melalui The United Nations Environment Programme (UNEP) meluncurkan Plant fot the Planet: Billion Tree Campaign November 2006 lalu. Kampanye ini terinspirasi oleh Profesor Wangari Maathai, pemenang Nobel Peace Prize 2004 dan founder Kenya's Green Belt Movement (yang menanam lebih dari 30 juta pohon di 12 negara Afrika sejak 1977). Billion Tree Campaign menggerakan masyarakat untuk nanam pohon dan memasukkan janji (pledge) di website www.unep.org/billiontreecampaign. Targetnya adalah menanam 1 milyar pohon sepanjang 2007. Kampanye yang awalnya diprediksi gagal itu ternyata tercapai dalam setengah tahun doang. Until now 1,5 miliar pohon baru telah tertanam dan lebih dari 2,2 miliar janji tercantum. Semua ikut berpartisipasi, mulai dari bocah di New Zealand, penduduk desa Ethiopia, warga kota Jerman, sampai bocah-bocah di Kalimantan Barat! Raja Bahrain dan Prince Albert of Monaco pun turun langsung menanam pohon dengan tangan mereka. (nah gitu dong mandiri jangan cuma bisanya nyuruh-nyuruh).

Volunteers from the cultural association of New Acropolis plant trees in the Kordun region. The Trees were planted to prevent soil erosion

Program Indonesia Hijau.

Di Indonesia yang tercinta ini, Perhutani juga berniat menghijaukan kembali hutan dengan program Indonesia Hijau. Perhutani menargetkan telah menghijaukan Pulau Jawa pada tahun 2015-2020 dengan menanam 400 juta pohon di seluruh Pulau. Salah satu aksinya adalah pembagian 1000 bibit pohon di Bundaran Hotel Indonesia 6 November 2007 lalu. Direktur Perhutani, Transtoto Handadhari juga mendeklarasikan hari itu sebagai Hari Mewujudkan Jawa Hijau. Presiden SBY juga mencanangkan Desember 2007 sebagai bulan menanam pohon. Didukung juga sama Ibu Ani Bambang Yudhoyono yang yakin kalau perempuan bisa punya andil besar memerangi perubahan iklim (yoii dahhh..)

What can we do?

Dukung kampanye global dan Program Indonesia Hijau dengan menanam paling ga satuuuu aja pohon. Kalo bisa ajak juga orang-orang untuk turut serta menanam pohon di area sekolah, kompleks, perumahan, lingkunag sekitar, dimana ajalah. Lets Go Green Indonesia !!

"Bila bukan kita yang mengerjakan ini, lalu siapa lagi? Jika bukan sekarang, kapan lagi. Dan bila bukan kita bersama, lalu bagaimana caranya" - Ibu Ani Bambang Yudhoyono..

- melinda

Hemat Listrik !

Posted by tris tecno 0 komentar
Ayo hemat listrik !
Mari bantu bumi untuk tetap hidup. Matikan AC kalau tidak benar-benar dibutuhkan, apalagi tidak dipakai. Let’s Go Green! Kita bisa menggunakan AC alam yang murah dan juga tentunya lebih sehat. Dengan begitu kita ikut membantu menjaga kelestarian bumi.

Matahari sudah bersinar terang? Matikan lampu-lampu di rumahmu. Tanpa menyalakan lampu pun semuanya masih terlihat jelas kan?

Ayo mulai menjaga bumi kita. It’s time to change, it’s time to start.

.Lala.

Become a Volunteer

Posted by tris tecno 0 komentar
LEEETTSSSS become a Volunteer. Moga-moga kamu terpanggil menjadi sukarelawan di salah satu lembaga di bawah ini.

1. Yayasan Mitra Netra.

Mitra Netra adalah yayasan yang memproduksi buku khusus untuk tunanetra. Ada buku audio, CD, buku Braille, dan buku elektronik (e-book). Sejak 205, ada program Seribu Buku untuk Tuna Netra, yaitu pembuatan buku Braille dan buku elektronik dengan bantuan masyarakat. Ingin berpartisipasi? http://www.meitranetra.or.id/

2. Wahana Lingkungan Hidup (Walhi)

Walhi adalah organisasi independen non-profit terbesar di Indonesia yang berdiri sebagai keprihatinan atas pengelola SDA yang nggak adil. Anggotanya terdiri dari LSM, Kelompok Pecinta Alam dan Kelompok Swadaya Masyarakat. Di tingkat internasional, WALHI berkampanye melalui jaringan Friends of the Earth Internasional. Kalau pengen gabung tapi waktu dan tenaga terbatas, kamu bisa jadi donatur minimal Rp 1.000 perhari kamu telah berpartisipasi dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup. Selain itu Walhi mempunyai program Green Student Movement juga. Check, http://www.walhi.or.id/

3. WWF Indonesia

WWF Indonesia punya suporter WWF yaitu komunitas pendukung WWF dalam konservasi alam. Program ini terbuka untuk anak-anak hingga dewasa, terbagi jadi Junior Conservationist (JC) dan Sahabat Alam (SA). JC ditujukan untuk pelajar dibawah 19 tahun. Anggota JC bisa beraktivitas online dalam website khusus suporter dan ikut kunjungan ke Ragunan dan Seaworld untuk belajar tentang satwa dan konservasi laut. JC juga menjadi Campaigner WWF dengan menyebarkan pesan lingkungan melalui brosur dan katalog. Kalau Sahabat Alam (SA) lebih untuk mahasiswa dan umum yang jadi campaigne suporter dan sukarelawan kegiatan WWF. Sebagai volunteer, kita akan dibagikan tugas sesuai kemampuan. Bisa beraktivitas online dalam http://www.akusayang.com/

4. Program Kakak Asuh

Sekitar 2,27 juta anak terpaksa putus sekolah dan 3,16 juta anak tidak melanjutkan sekolah atau belum pernah sekolah! Satu hal yang bisa kita lakukan adalah menjadi kaka asuh. Di bawah ini ada list program kakak asuh, dimana kita bisa ikut sumbang tenaga atau membiayai sekolah mereka.

- RUMAH ZAKAT. Program Kebalikan Senyum Anak Bangsa (KSAB) adalah program beasiswa Rumah Zakat untuk siswa karena menggaet donatur dari kalangan pelajar dan mahasiswa lewat program 341, yaitu program 3 donatur kakak asuh untuk 1 adik asuh, jadi iurannya ditanggung bersama. Dengan rp 25.000 per orang per bulan, kita membiayai SPP, buku dan pembinaan kerohanian Islam. Tiap donatur akan dikasih laporan per semester dan rapor. Untuk jadi kakak asuh, datang aja ke Jl. Turangga 33 Bandung.

- PELAYANAN ADIK ASUH GKI KEBAYORAN BARU. adalah bagian dari pelayanan Komisi Pemuda GKI yang mengundang siapapun, baik jemaat atau simpatisan yang bersedia mengajar atau sekedar main bareng adik asuh. Kegiatannya diadakan di Ruang Atena GKI Kebayoran Baru setiap Sabtu pukul 14.00-16.00

- ADIK ASUH RISKA. Salah satu departemen Remaja Islam Sunda Kelapa yang memberi bantuan pendidikan pada anak-anak dhuafa setiap 2 minggu sekali. Ada kegiatan tambahan studi wisata, ekskul komputer dan kesenian. Informasi lengkap hubungi Pengurus Departemen Adik Asuh RISKA, jln Taman Sunda Kelapa no.16 Menteng, Jakarta Pusat 10310.

- PAROKI SANTO PHILIPUS RASUL. seketariat di Teluk Gong Raya no. 19 B/C, Jakarta Utara 14450.

- PROGRAM "JADI KAKAK ASUH". seketariat di Komp. Pinang Griya Permai, Jln. Teratai blok i/30, Ciledug Tangerang 15145.


5. Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB).

YCAB adalah organisasi yang peduli bahaya penyalahgunaan narkoba. Lebih dari 60% pengguna, mengaku mencoba narkoba karena rasa ingin tahu dan kurangnya informasi. Makanya YCAB perlu banyak relawan untuk menyebar informasi dan kampanye anti drugs. Caranya dengan ikut Youth Against Drugs Club (YADA CLUB). Syaratnya berumur 12-24 tahun nggak merokok dan nggak pake narkoba. YCAB juga punya kampanye tahunan Lights On, divisi Public Relation, EO Club, dan volunteer charity. Open http://www.ycab.org/ atau daftar langsung ke kantornya di Jln. Surya Mandala 1 No. 8D, Kedoya, Jakarta Barat 11520.

6. Palang Merah Indonesia.

PMI adalah organisasi yang memberi bantuan sukarela pada siapa saja yang terkena musibah. Pelayanan sukarelawan terdiri dari Palang Merah Remaja (PMR), Korps Sukarela, dan donor darah. Syarat anggota PMR berumur 17-21 tahun (SD-SMA), dapat ijin dari orang tua, dan bersedia ikut Pelatihan Dasar Kepalangmerahan. Kalao Korps Sukarela (KSR) harus berumur diatas 21 tahun dan sudah lulus SMA, tinggal di Jakarta, berperilaku baik, punya badan yang sehat, dan bersedia mengikuti pelatihan. PMI juga butuh sukarelawan pendonor. Syaratnya harus berbadan sehat, berumur 17-60 tahun, berat minimal 45 kg. Tergerak mendonor? Datang aja ke Bank Darah atau ke Mobil Unit Donor Darah PMI di daerahmu. Open http://www.pmijaya.or.id/ atau ke Jln. Kramat Raya No. 47 Jakarta Pusat 10450.

7. Profauna.

Adalah jaringan terbesar perlindungan satwa di Indonesia yang melindungi satwa liar dari kepunahan yang tidak layak. Program sukarelawan Profauna di kelompokan jadi 2, yaitu Sukarelawan di Petungsewu Wildlife Education Center (P-WEC) dan di Pusat Peyelamatan Satwa Petungsewu (PPS). P-WEC adalah tempat pendidikan konservasi satwa liar dan animal welfare. Lokasinya di kaki Pegunungan Kiawi. Kegiatannya adalah membantu program edukasi, termasuk bantu-bantu bikin materi edukasi dan menangani pengunjung. Sedangkan PPS adalah tempat karantina satwa hasil sitaan polisi. Kegiatannya seperti memberi makan dan pembersihan kandang. Syarat menjadi sukarelawan Profauna adalah WNI, sehat, tidak punye penyakit menular, minimal 17 tahun, bersedia mengikuti jadwal yang ditetapkan, serta menghormati budaya dan adat istiadat masyarakat setempat. Check http://www.profauna.or.id/

8. Greenpeace.

Berdiri dari tahun 1971 dan total berkampanye tentang isu lingkungan. Salah satu prinsip dasar dalam kampanye Greenpeace adalah "bearing witness" atau menjadi saksi dan perekam pengrusakan lingkungan sebagai bukti. Kalau kamu berusia 15-23 tahun dan tertarik jadi relawan Greenpeace, kamu akan diberi pilihan untuk konsen ke masalah hutan atau climate & energy. Solar Generation lebih fokus di isu Global Warming dengan mengkampanyekan energi alternatif dan cara-cara penghematan energi. Buka www.greenpeace.org/international . For more info, Jln. Cimandiri no.24, Cikini, Jakarta 10330.

9. Clean Up Community.

Adalah bagian dari Clean Up The World, yaitu gerakan sukarelawan seluruh dunia untuk membersihkan lingkungan. Gerakan ini ingin memotivasi masyarakat dalam gerakan kebersihan dan penghijauan di wilayah masing-masing. Komunitas ini juga pernah melakukan penanaman pohon, gerakan Ciliwung bersih, dan diskusi terbuka dengan banyak pembicara tamu. Tahun lalu, Clean Up Community bikin Clean Up Weekend dengan ber-ekowisata di Kali Pesanggrahan. Ada juga gerakan Jalan Pagi Peduli Lingkungan di mana 500 sukarelawan jalan dari Monas sampai Stadion Gelora Bung Karno untuk kampanye "Say No to Sampah Plastik". Siapapun boleh gabung loh! Hubungi seketariatnya di MM Komunikasi Universitas Trisakti di Kantor Taman e3 no.C3A, jalan Mangga Kuningan Jakarta 12950. Info lengkap, http://www.cleanuptheworld.org/

10. Unicef Volunteer Board.

Unicef sangat concern terhadap anak-anak. Unicef Volunteer Board atau UVB adalah organisasi berisi kawula muda yang mau kontribusi waktu untuk bantu fund raising di bazar-bazar UNICEF. Selain menjual merchandise, relawan juga menginformasikan prgram UNICEF ke sekolah-sekolah dan perkantoran. Kegiatan yang pernah dilakukan antara lain acara Send a Card Save a Life, yaitu event charity yang bekerja sama dengan beberapa selebriti. Tugas volunteer di acara itu adalah membantu kegiatan dan mengawasi jalannya event. Next Project UVB yang sedang di godok adalah Concert Charity. Rekrutmen UVB dilakukan setiap tahun. Untuk apply, kamu minimal harus lulus SMA dan punya waktu luang di hari sekolah. Antar CV-mu ke kantor UNICEF di Wisma Metropolitan 2 jln. Jendral Sudriman kav 31. Join aja di milis friends_of_unicef@yahoo.groups.com .


sumber : Go Girl magz.
oleh melinda

Go Green Indonesia

Posted by tris tecno 0 komentar
Saat Amerika asyik berkoar-koar tentang global warming, mereka (orang Amerika) pun asyik membangun pabrik-pabrik baru yang polusinya merusak ozon. Apakah kita, orang Indonesia, rakyat Indonesia, yang kata orang adalah golongan ketiga di dunia ini akan melakukan hal seperti itu juga?

It's time to change.
It's time to start.

Gak perlu mikir jauh-jauh bagaimana caranya stop kebakaran hutan atau mencegah banjir tahunan Jakarta yang memang bukan (hanya) kesalahan kita. Mulailah dari hal yang kecil, di sekitar kita, atau bahkan dari kita sendiri. Sudahkah kita membuang sampah di tempatnya? Sudahkah kita mematikan listrik yang tidak perlu? Sudahkah kita mematikan lampu yang tidak perlu?

Kalau aku sudah, kamu?
Kalau kita sudah, dia?
Kalau dia sudah, mereka?

Ayo ajak semuanya untuk go green, karena ini bisa diatasi kalau kita semua yang memulai, bukan hanya aku dan kamu.

.Lala.
Ping your blog, website, or RSS feed for Free